KEDU SELATAN, PERHUTANI  (24/07/2019) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Selatan menggelar rapat koordinasi bersama instansi terkait antara lain  Dinas Lingkungan Hidup CDK Wilayah VIII, BPBD, Satpol Pamong Praja, Kodim 0708 dan 0709, Polres serta Petugas Penyuuh Lapangan Kab. Purworejo dan Kab. Kebumen bertempat di kantor Perhutani Kedu Selatan, Selasa (23/7).

Kegiatan tersebut diselenggarakan dalam rangka antisipasi kerusakan dan pencemaran lingkungan akibat kebakaran hutan dan lahan mengingat sebagian besar wilayah Propinsi Jawa Tengah telah memasuki musim kemarau.

Administratur KPH Kedu Selatan, Yudha Suswardhanto dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa Perhutani Kedu Selatan  telah memetakan titik-titik rawan kebakaran hutan untuk prioritas dilakukan patroli bersama baik dengan instasi terkait maupun melibatkan Lembaga Masyarakat Desa Hutan.

“Telah dibentuk Satdalkar atau Satuan Pengendalian Kebakaran Hutan di masing-masing BKPH dan segera Apel Siaga Kebakaran Hutan dan Lahan akan dilaksanakan untuk meningkatkan kesiapsiagaan pengendalian karhutla”, ujar Yudha.

Kepala Cabang Dinas Kehutanan (CDK) Wilayah VIII, Misbakhul Munir menyampaikan pentingnya pembentukan Posko Gabungan, koordinasi sekaligus pengawasan maupun peringatan terhadap kegiatan masyarakat khususnya pelaku usaha pengelolaan kawasan hutan, pengolahan hasil hutan dan wisata alam baik secara preemtif dan preventif di wilayah kerja masing – masing.

“Harapannya dengan keterlibatan seluruh perangkat daerah terkait bersama TNI, POLRI, pemangku kawasan serta masyarakat dapat saling melengkapi baik dari segi personil maupun kelengkapoan sarpra pengendalian karhutla’, ujarnya. (Kom-PHT/Kds/Ken)

Editor : Ywn
Copyright©2019