SUKABUMI, PERHUTANI  (10/06/2019)  |  Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Sukabumi bersama Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Mitra Mukti, Karang Taruna dan Perangkat Desa sukses menjadikan rintisan wisata alam Puncak Jeruk sebagai tujuan wisata selama masa libur lebaran 2019 terlihat dari ramainya kunjungan masyarakat hingga hari Minggu (09/06).

Puncak Jeruk adalah lokasi rintisan wisata alam yang terletak di kawasan hutan petak 109 Resort Pemangkuan Hutan (RPH ) Hanjuang Barat, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Lengkong, KPH Sukabumi yang secara administratif masuk wilayah desa Mekar Mukti Kecamatan Waluran Kabupaten Sukabumi.

Banyaknya masyarakat yang mengunjungi Puncak Jeruk tidak lepas dari adanya upaya pengelola untuk menarik minat pengunjung diantaranya penataan kembali lokasi wisata, penyediaan sarana dan prasarana, promosi, serta publikasi.

Administratur Perhutani KPH Sukabumi, Agus Yulianto menyampaikan Puncak Jeruk adalah rintisan wisata alam baru yang pengelolaannya bekerjasama dengan masyarakat dan sementara ini masih dalam masa penjajakan. Keberhasilan kerjasama ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan dunia kepariwisataan khususnya di Sukabumi.

“Kami berharap tidak hanya dalam masa liburan saja, tetapi pada hari biasa Puncak Jeruk dapat menjadi tujuan wisata yang menarik bagi masyarakat baik dalam maupun luar kota Sukabumi. Kedepan wisata Puncak Jeruk diharapkan bisa menjadi objek wisata yang terintegrasi dengan Geopark Ciletuh yang sudah mendapatkan pengakuan dari Unesco,” ujar Agus.

Ketua LMDH Mitra Mukti, Mulani Anugerah menyampaikan akan terus melanjutkan dan mengembangkan Puncak Jeruk sebagai wisata alam.

“Kami akan berusaha untuk mengembangkan Puncak Jeruk sebagai tujuan wisata alam. Pengalaman yang kami peroleh selama masa liburan lebaran ini akan menjadi motivasi serta melakukan evaluasi sebagai bahan pengelolaan Puncak Jeruk pada tahun selanjutnya,”  ungkap Mulani. (Kom-PHT/Skb/Tfk)

Editor : Ywn
Copyright©2019