BLITAR, PERHUTANI (26/10/2023) | Administratur Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Blitar Muklisin, menyerahkan bantuan hibah dari dana Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) senilai Rp. 71,5 juta yang diberikan kepada 4 kelompok masyarakat di Blitar, pada Rabu (25/10).

Dalam penyerahan bantuan tersebut disaksikan langsung oleh  Kepala Divisi Regional Jawa Timur Amas Wijaya dan Kepala Departemen SDM Umum, IT dan Keuangan, Wahyudin, yang pelaksanaannya bertempat dilokasi wisata Puncak Sekawan di wilayah Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Tembalang Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan ( BKPH) Wlingi.

Bantuan dana TJSL diserahkan kepada Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Wono Asih Desa Sukosewu, Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar senilai Rp. 20 juta yang dipergunakan untuk kegiatan pipanisasi dan kepada LMDH Himatarian Ds. Resapombo, Kecamatan Doko Kabupaten Blitar senilai Rp. 20 juta untuk tandon air guna pengelolaan air bersih.

Sedangkan kelompok masyarakat lainnya yang menerima yakni, relawan Dikmaba Sembilan Delapan (DSD) Jl. Simpang Sumatra Kecamatan  Sananwetan Kota Blitar senilai Rp. 25 juta untuk kelengkapan ambulance dan Karang Taruna Dsesa Kuningan Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar Rp. 6,5 juta untuk sarana olah raga berupa tenis meja.

Usai menyerahkan bantuan secara simbolis Administratur Perhutani KPH Blitar Muklisin menyampaikan, bahwa bantuan hibah tersebut adalah dana Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Perum Perhutani yang diberikan dengan tujuan untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas hidup serta kondisi sosial masyarakat melalui pengembangan sarana dan prasarana fisik dan non fisik yang befada disekitar wilayah operasi Perhutani KPH Blitar, ujarnya.

Sementara itu dalam arahannya, Kepala Divisi Regional Jawa Timur, Amas Wijaya menyampaikan, bahwa Program TJSL BUMN adalah kegiatan yang merupakan komitmen perusahaan terhadap pembangunan berkelanjutan dengan memberikan manfaat pada ekonomi, sosial, lingkungan, hukum dan tata kelola dengan prinsip yang lebih terintegrasi, terarah, terukur dampaknya bagi masyarakat luas.

Menurutnya, bantuan serupa juga diberikan kepada segenap unit kerja di wilayah Perhutani Jawa Timur berdasar usulan dari kelompok masyarakat yang berada di sekitar wilayah operasi KPH terdekat.

Salah satu perwakilan penerima bantuan TJSL Riyono selaku Ketua LMDH Wono Asih Desa Sukosewu menyampaikan ucapan terimakasih kepada Perum Perhutani yang telah peduli terhadap masyarakat sekitar hutan khususnya.

“Dengan diserahkannya bantuan TJSL ini semoga memberikan maanfaat bagi masyarakat terutama yang membutuhkan ketersediaan air bersih, dan bantuan untuk perlengkapan alat medis diharapkan juga bisa membantu masyarakat yang mebutuhkan,” ungkapnya. (Kom-Pht/Btr/Budi)

Editor : LRA

Copyright © 2023