BUMNINSIGHT.CO.ID, SURAKARTA (29/7/2016) | Sebagai rangkaian program BUMN Mengajar 2016, Perum Perhutani mengajak para siswa menanam bibit pohon Matoa di lingkungan sekolah sekaligus memberikan 40 plances bibit pohon kayu putih secara simbolis yang ditanam oleh Kepala Sekolah SMA Negeri 3 Surakarta, Drs. H. Makmur Sugeng, Mpd di Surakarta, Kamis (27/7).
Setelah melaksanakan penanaman pohon dilanjutkan dengan mengajar di hadapan siswa yang berjumlah lebih kurang 330 siswa bertempat di Aula SMA Negeri 3 Surakarta, Perhutani melaksanakan program BUMN Mengajar 2016 dengan tema “Peran BUMN Sebagai Agen Pembangunan”.
Kepala Divisi Regional Perhutani Jawa Tengah, Bambang Wuryanto berharap kegiatan ini mampu memotivasi siswa untuk mencintai alam dan lingkungannya. Andriyana Prameswari Sidarta, siswa kelas XI IPA SMA Negeri 3 Surakarta mengaku sangat senang dengan adanya kegiatan ini.
“Kami mungkin tidak bisa mendapat informasi sebanyak ini apabila hanya dari internet. Tetapi, dengan acara seperti ini dengan pembicara langsung dari Perhutani, kami bisa mendapatkan informasi yang lengkap dengan tanya jawab. Saya sangat senang dan merasa beruntung mengikuti acara ini di sekolah karena dapat belajar lebih tentang peran Perhutani,” ungkapnya.
Guru Bahasa Inggris SMA Negeri 3 Surakarta, Larja, Spd. mengatakan bahwa kehadiran BUMN Mengajar 2016 di sekolah dengan memberikan materi seputar BUMN sangat penting. “BUMN Mengajar 2016 merupakan bagian dari kegiatan BUMN Hadir Untuk Negeri inisiasi Kementerian BUMN. Tahun ini Perhutani mendapat penugasan di Provinsi Papua bersama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk.”
“Khusus untuk BUMN Mengajar 2016 Perhutani memilih kegiatan pengajaran di enam sekolah di Pulau Jawa dan Madura, termasuk SMA Negeri 3 Surakarta ini,” kata Kepala Biro Komunikasi Perusahaan Perhutani, Susetiyaningsih, di sela persiapan acara untuk Provinsi Papua.
newsportal BUMNInsight.co.id
Tanggal : 29 Juli 2016
Sumber : bumninsight.co.id