Perhutani Perhutani Banten Lepas Kontingen Saka Wanabakti Ikuti Pertikawan 2023 |

BANTEN, PERHUTANI (10/12/2023) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banten bersama Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten melepas keberangkatan kontingen anggota Pramuka Saka Wanabakti binaannya untuk mengikuti kegiatan Pertikawan Regional Jawa Tahun 2023 di Bumi Perkemahan (Buper) Kiara Payung Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, dalam apel pelepasan yang dilaksanakan di Halaman Kantor Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten, pada Jum’at (08/12).

Acara tersebut dihadiri oleh Administratur Perhutani / KKPH Banten sebagai Ketua Majelis Pembimbing Sukidi, Sekretaris Kepala Dinas LHK Provinsi Banten Naen Sunendar, Taman Nasional Ujung Kulon, Kwarda, Pamong Saka Adang Mulyana, dan anggota Saka Wanabakti binaan KPH Banten.

Sukidi menyampaikan bahwa Kontingen Saka Wanabakti KPH Banten pada Pertikawan Tahun 2023 berjumlah 34 (tiga puluh empat) peserta. Terdiri dari 2 (dua) orang pendamping, 2 (dua) Pinkonda, serta 30 (tiga puluh) Penegak dan Pandega. Kegiatan Pertikawan akan dilaksanakan pada tanggal 8 hingga 15 Desember 2023 di Bumi Perkemahan Kiara Payung, Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat.

“Semoga dalam kegiatan pertemuan pramuka saka kalpataru dan saka wanabakti tingkat regional jawa diharapkan dapat menumbuhkembangkan kepedulian terhadap sosial dan kelestarian alam / hutan, dan semoga selama kegiatan berlangsung seluruh peserta Pertikawan Saka Wanabakti Kwarcab Banten diberikan kelancaran dan kesehatan,” ungkapnya.

Salah satu perwakilan anggota Saka Wanabakti, Aceng Maulana Hakim mengucapkan rasa terimakasih kepada Perum Perhutani yang telah memfasilitasi kegiatan tersebut.

“Terimakasih atas dukungan yang telah diberikan, kami rasa sangat senang dan bangga bisa terpilih untuk mengikuti kegiatan perkemahan pertikawan ini,” ucapnya.

Kegiatan Pertikawan merupakan perhelatan yang diadakan setiap lima tahun di enam regional di Indonesia, melibatkan regional Sumatera, Jawa, Kalimantan, Bali dan Nusa Tenggara, Sulawesi dan Maluku, serta Papua. (Kom-PHT /Btn/HJ).