JATIROGO, PERHUTANI (06/09/2023) | Perhutani  Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Jatirogo melakukan penanaman bersama Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Tambakboyo, tidak kurang 500 plances bibit tanaman Multy Purpose Trees Species (MPTS) seperti nangka, alpukat blimbing dll., ditanam di bantaran sungai Kawasan Perlindungan Setempat (KPS) Petak 44F, wilayah kerja Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Ngelo, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Ngulahan, masuk wilayah Desa Ngulahan, Kecamatan Tambakboyo, Kabupaten Tuban, pada Senin (04/09).

Administratur Perhutani Jatirogo melalui Supriyanto Asisten Perhutani (Asper) BKPH Ngulahan menyampaikan, bahwa aksi tanam pohon bersama ini sebagai upaya merehabilitasi lahan dan pengkayaan keanekaragaman hayati yang memiliki fungsi perlindungan dan manfaat ekonomi bagi masyarakat dari hasil buah pada masa yang akan datang.

“Tanaman di kawasan KPS merupakan program Perhutani, kata Supritanto, untuk mempertahankan kawasan hutan lindung. Hal ini diharapkan agar pelaksanaan tanaman jenis MPTS dapat tumbuh baik, sehingga selain dapat mencegah erosi dan tanah longsor di sepanjang aliran sungai Desa Ngulahan, diharapkan buah-buahan yang di hasilkan, dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar hutan,” tuturnya.

Sementara itu, Kapolsek Tambakboyo Ajun Komisaris Polisi (AKP) Darmono mengatakan, “Pengkayaan pada lahan Kawasan Perlindungan Setempat (KPS) berfungsi untuk menjaga kelestarian sumber mata air dan juga mencegah terjadinya tanah longsor,” katanya.

Lebih lanjut Darmono mengatakan, “Polri siap mendukung Perhutani Jatirogo dalam rangka melaksanakan pengamanan hutan, demi terciptanya kelestarian hutan sebagai sistem penyangga kehidupan semua makhluk hidup,” tutupnya. ( Kom-PHT-Jtr/eva)

Editor : LRA
Copyright © 2023