MADURA, PERHUTANI (03/10/2023) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Madura bersama Pemerintah Desa (Pemdes) Juruan Daya, Kecamatan Batu Putih, Kabupaten Sumenep guna melakukan survei lokasi permohonan kerjasama destinasi wisata rintisan berupa wisata pantai yang bertempat dipetak 39a wilayah Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Dungkek, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Madura Timur, pada Kamis (03/10). Kegiatan tersebut dihadiri oleh Administratur Perhutani KPH Madura Joko Siswantoro didampingi wakilnya Sem Charles dan jajaran, Pemerintah Desa Juruan Daya bersama tim, dan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Juruan Daya bersama tim.

Administratur Perhutani KPH Madura Joko Siswantoro mengatakan bahwa Perhutani sangat mengapresiasi langkah positif pemerintah desa Juruan Daya yang ingin mengelola hutan dalam bentuk pola kerjasama pada sektor Wisata. ia juga menjelaskan bahwa kegiatan pemeriksaan ini menjadi bentuk nyata Perhutani sebagai bagian dari upaya pemberdayaan masyarakat setempat dengan mengoptimalisasi potensi kawasan hutan Perum Perhutani.

“Pada dasarnya kami menyambut baik segala bentuk kerjasama, tentunya dengan tetap berpijak  pada peraturan dan ketentuan kerjasama yang ditetapkan di Perhutani. Perlu kami tegaskan bahwa yang perlu dikedepankan dalam Kerjasama yaitu dengan tetap menjaga kelestarian hutan, mencakup aspek sosial dan bernilai ekonomi serta bermanfaat bagi masyarakat sekitar hutan. Artinya, apabila nanti sudah terealisasi akan berdampak positif bagi para pihak, serta dapat mengangkat perekonomian masyarakat sekitar hutan”, imbuh Joko.

Sementara itu, Kepala Desa Juruan Daya Zumiasih mengucapkan terima kasih kepada pihak Perhutani yang telah menggelar pertemuan dan melakukan pengecekan secara langsung ke lokasi yang dimohon dan menyampaikan kesiapannya untuk melakukan kerjasama rintisan wisata. Ia juga menyampaikan harapannya agar destinasi wisata bisa tersebut segera terwujud. (Kom-PHT/Mdr/Jep).

Editor : LRA
Copyright © 2023