TASIKMALAYA, PERHUTANI (29/09/2023) ǀ Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Tasikmalaya bersama PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) Project Karaha Bodas laksanakan kegiatan sosialisasi pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) kepada masyarakat sekitar hutan, berlokasi di kantor PT PGE Project Karaha Bodas, Tasikmalaya, pada Hari Rabu (26/09).

Pada kegiatan sosialisasi Karhutla, Perum Perhutani KPH Tasikmalaya dan PT. PGE Project Karaha Bodas juga menggandeng ulama yaitu Syekh Muhammad Fathurahman Mursyid Tarekat Idrisiyyah Tasikmalaya.

Hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Administratur KPH Tasikmalaya Alexander D Budi Martanto beserta jajaran, General Manager PT PGE Project Karaha Bodas Catur Hendro Utomo S, dan Syekh Muhammad Fathurahman.

Administratur KPH Tasikmalaya melalui Alexander menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberi edukasi dan pemahaman antisipasi terjadinya Karhutla kepada masyarakat sekitar hutan dengan pendekatan religiusitas. Menurutnya   hal ini ekfektif dilakukan jika dilakukan dengan pendekatan secara sosial, keagamaan serta kebudayaan. Oleh karena itu, Perum Perhutani KPH Tasikmalaya memberikan instruksi kepada segenap jajaran untuk melaksanakan kegiatan sosialisasi terkait  pencegahan Karhutla secara berkala.

“Dengan sosialisasi bahaya Karhutla, diharapkan bisa mengedukasi masyarakat. Terutama untuk masyarakat sekitar hutan maupun masyarakat yang dalam kegiatannya bersentuhan langsung dengan kawasan hutan. Sehingga masyarakat menjadi tahu apa saja efek terjadinya Karhutla bagi lingkungan,” ungkapnya.

Sementara itu, Catur menyampaikan ucapan terima kasih atas sinergi dan dukungan Perum Perhutani KPH Tasikmalaya dan PT.PGE Project Karaha Bodas dalam menjaga kelestarian hutan yang terjalin selama ini.

“Kami ucapkan terima kasih atas sinergi yang sudah terjalin selama ini. Khususnya dalam komitmen bersama menjaga kelestarian hutan, tentunya menjaga kelestarian hutan adalah tanggung jawab kita semua. Oleh karena itu, kami akan terus berusaha menjalin sinergi dengan semua intansi terkait dan elemen masyarakat sekitar hutan agar terciptanya hutan yang lestari,” jelasnya.

(Kom-PHT/TSM/Irbas)

Editor: YR

Copyright@2023