NGANJUK, PERHUTANI (18/12/2020) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk ajak stakeholder di wilayah kerjanya untuk ikut berpartisipasi melakukan penanaman 1.000 bibit jati stek pucuk di petak 174a seluas 31,8 hektar di wilayah Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Cabean Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Wengkal,  pada Sabtu (18/12).

Kegiatan penanaman tersebut diikuti oleh Komando Resor Militer (Korem) Madiun, Forkopimcam Ngluyu, Komunitas Pecinta Sejarah Nganjuk (KOTA SEJUK) dan Alumni SMP PGRI Kabupaten Magetan tahun 1985 serta Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Margo Tresno.

Administratur KPH Nganjuk Wahyu Dwi Hadmojo di lokasi penanaman menyampaikan, terima kasih pada semua peserta pecinta lingkungan yang telah meluangkan waktunya berpartisipasi menanam di wilayah Perhutani KPH Nganjuk. “Kita semua mempunyai kewajiban untuk mempertahankan dan menjaga kelestarian hutan dan lingkungannya, selain juga bermanfaat untuk mengurangi polusi udara,” katanya.

Sementara Kasi Intel Korem Madiun M. Muslikh mewakili peserta pecinta lingkungan menyampaikan bahwa ia sangat bangga bisa diberi kesempatan untuk membantu menanam di wilayah Perhutani KPH Nganjuk. “Hal ini kami lakukan sebagai salah satu upaya gerakan cinta akan hutan dan lingkungan serta menjalin kebersamaan dengan stakeholder dan masyarakat sekitar hutan, untuk meningkatkan kepedulian terhadap fungsi hutan,” pungkasnya. (Kom-PHT/Ngj/Mhd)

Editor : Ywn

Copyright©2020