Perhutani Perhutani Bersama Mahasiswa Universitas Peradaban Hadiri Bakti Sosial di Desa Jatilaba |

BALAPULANG, PERHUTANI (03/03/2024) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Balapulang, dalam hal ini personel di Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Margasari, Pemerintah Desa Jatilaba, dan pegiat lingkungan dalam musim penghujan yang masih berlanjut dengan intensitas tinggi melaksanakan kegiatan bersih-bersih saluran air yang berbatasan dengan kawasan hutan petak 47 Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Kalibanteng di jalan sekitar komplek lapangan sepak bola hingga menuju lokasi pemakaman umum arah Pedukuhan Wanalaba sepanjang satu kilometer, Sabtu (03/03).

Peserta kegiatan sendiri datang dari Perangkat Desa dan warga masyarakat, Banser, Karang Taruna, mahasiswa Universitas Peradaban, dan petugas lapangan RPH Kalibanteng.

Administratur KPH Balapulang melalui Kepala Sub Seksi Hukum, Kepatuhan, Agraria, dan Komper, Purwo KU, menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bentuk konkret dalam menjaga kebersihan dan kenyamanan lingkungan warga sekitar masyarakat desa hutan untuk memperlancar arus air jika terjadi hujan lebat dan tidak tersumbat. Peduli lingkungan ini juga dimaksudkan agar kondisi di wilayah kawasan hutan tidak tergenang, apalagi terdapat tanaman muda dan tanaman agroforestry tebu mandiri.

“Dalam kegiatan aksi ini, warga bersama pegiat lingkungan dan mahasiswa berupaya kepedulian antarsesama dan menjalin sinergitas serta komunikasi sosial antara Perhutani KPH Balapulang, yang sampai saat ini berjalan dengan baik, dan itu harus dijaga dan dipertahankan,” jelasnya.

Kepala Desa Jatilaba yang didampingi perangkatnya mengatakan bahwa aksi yang dilaksanakan secara rutin ini sambil mensosialisasikan kepada masyarakat yang tinggal di sekitar perbatasan kawasan hutan untuk tidak membuang sampah, limbah, dan lainya ke saluran yang masuk lokasi kawasan hutan negara serta menjaga hutan negara ini karena bagaimanapun hutan harus kita lestarikan sebagai paru-paru dunia.

“Marilah kita menjaga lingkungan kita dengan membuang sampah di tempat yang telah ditentukan untuk kemudian diangkut ke Tempat Pembuangan Sampah yang telah dibangun,” ujarnya dengan penuh semangat. (Kom-PHT/Bpl/Pku)

Editor: Tri