JOMBANG, PERHUTANI (21/12/2023) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Jombang, bersama Koperasi Pemasaran Masyarakat Desa Hutan (KPMDH) tandatangani PKS (Perjanjian Kerjasama) pengembangan destinasi wisata rintisan Bumi Kepakisan, di areal seluas 8,51 ha, petak 45M, Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Kedunglumpang, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Jabung, masuk wilayah Desa Pakis, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, pada Kamis (21/12)

Administratur Perhutani Jombang, Kelik Djatmiko menyampaikan, “Dengan lokasi yang sangat luas untuk pengembangan wisata, kami tidak mematok seberapa yang harus disetorkan ke Perhutani, tujuannya sementara waktu agar wisata ini dapat berkembang dan meningkatkan penghasilan, kesejahteraan masyarakat, tanpa harus mengurangi fungsi kelestarian hutan, kami sangat fleksibel dan kita akomodir, dengan berbagai upaya untuk mengembalikan fungsi hutan,” katanya.

“Kami sangat terbuka ayo kita rembuk bersama, cara bagaimana agar kesejahteraan masyarakat meningkat, pendapatan Perhutani juga ada, dengan semestinya. Dengan membuat wisata alam yang sederhana dan memberi kenyamanan agar banyak yang berkunjung ke sini,” imbuhnya.

“Diharapkan wisata rintisan ini, bukan sekedar contoh, dan dapat berkembang, mari hutan di sini ditata dan dijaga kembali, dan masyarakat jangan jalan sendiri, buang unsur tamak dan serakah!” tandasnya.

Di akhir sambutannya, ia pun tak lupa mengapresiasi, segenap yang hadir khususnya dari Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkompimcam) Trowulan, Pemerintah Desa (Pemdes) Pakis, beserta pihak-pihak lainnya atas usaha dan dukungannya.

Ditempat yang sama, Camat Trowulan Mujiono, menyampaikan terimakasihnya kepada Administratur Perhutani Jombang, diharapkan perjuangan wisata disini dapat berkembang, karena sangat berpotensi luar biasa, didukung tempatnya yang setrategis, serta dekat destinasi situs Trowulan, bagaimana caranya dapat berkembang dan menghasilkan manfaat semua pihak.

“Semoga dengan adanya PKS ini dapat berjalan baik dan berlanjut, perkoperasian KPMDH semakin berkembang, kelestarian hutan semakin terjaga,” terang Camat Trowulan.

Sedangkan Khoirul Hadi, Kepala Desa Pakis menyampaikan, “Senajanno (meskipun/red) wargaku kudu tetep patuhi aturan, jaga kesolitan, ketransparanan dan kekompakan. Mohon setelah ada badan hukumnya KPMDH harus bertanggung jawab agar tetap berjalan, dan Pemerintah Desa siap mengawasi dan mengawal, serta jangan seenaknya, karena hutan ada pemangkunya. Koperasi harus hidup, semua seksi KPMDH ayo jalan bareng-bareng, Karena Perhutani sudah sangat  legowo, maka itu hak dan kewajibannya agar dipenuhi,” ungkapnya.

Disela kegiatan Kades Pakis juga memerintahkan, agar tanaman yang ditanam oleh Administratur Perhutani Jombang beserta  undangan agar diberi pagar dijadikan monumen, imbuh Kades Pakis

Kegiatan penandatanganan PKS itu ditandatangani oleh Administratur Perhutani Jombang Kelik Djatmiko bersama Ketua KPMDH Siriadi, yang dihadiri dari pihak Perhutani Jombang, Forkompimcam Trowulan, Pemerintah Desa Pakis, LMDH Pakis Makmur dan KPMDH. (Kom-PHT/JBG/GN)

Editor : LRA
Copyright © 2023