CEPU, PERHUTANI (29/7/2020) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Cepu bersama stakeholder dan LMDH melakukan gelar pasukan dalam rangka keamanan hutan serta apel siaga serta sosialisasi dan simulasi Pencegahan dan Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan (SATDALKARHUTLA) guna mengantisipasi terjadinya gangguan keamanan hutan khususnya kebakaran hutan dan lahan, bertempat di petak 5135-1 Pos Mabes Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Nglebur Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Nglebur, Selasa (28/7).

Acara ini dihadiri Administratur Perhutani KPH Cepu Dadhut Sujanto bersama Wakil Administratur Selatan Asep Rusnadar, Kepala Cabang Dinas Kehutanan (CDK) Heru Djatmika, Kepala Dinas Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Cepu Hanung Murdaka, Kepala Seksi Pemadam Kebakaran Kota Cepu, Polhutan, Polter dan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) wilayah Perhutani KPH Cepu.

Dadhut Sujanto mengatakan kegiatan ini selain dapat meningkatkan kerja sama dan membangun sinergitas bersama stakeholder dan masyarakat sekitar hutan dalam penanggulangan Karhutla secara proporsional dan profesional, juga berguna untuk kesiapan petugas lapangan jika terjadi kebakaran yang mana Indonesia sudah memasuki titik puncak musim kemarau.

“Untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan di wilayah Perhutani Cepu, diinstruksikan agar bisa mengoptimalkan Poskolak dan Posatlak Damkar dimasing–masing wilayah dengan menetapkan lokasi Posko Dalkar, baik secara administratif  pemerintahan maupun pengelolaan Perhutani KPH Cepu,” terangnya.

Dadhut menghimbau kepada petugas pengamanan hutan dan Satgas Dalkarhutla dan LMDH jika terjadi gangguan keamanan hutan agar secepat mungkin melaporkan ke pimpinan terdekat pada kesempatan pertama. Dadhut menghimbau agar selalu berhati-hati dalam menjalankan tugas, utamakan keselamatan serta tetap semangat dalam melaksanakan tugas di lapangan  dengan penuh tanggung jawab.

Dalam arahannya Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blora Hanung Murdaka mengatakan untuk mencegah terjadinya bencana kebakaran, salah satunya harus menanamkan rasa kepedulian terhadap kelestarian alam, dengan alam terjaga masyarakat sekitar hutan sejahtera. Menjaga terjadinya kebakaran bukan hanya tugas BPBD, tetapi tanggung jawab kita semua. ( Kom-Pht/Cpu/Syk)

Editor : Ywn

Copyright©2020