NGANJUK, PERHUTANI (21/12/2023) | Sebagai bentuk dukungan terhadap suksesnya program pemerintah, turut memberikan manfaat ekonomi, sosial, lingkungan dan tata kelola masyarakat, Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk menyalurkan dana bantuan hibah murni dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) kepada Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Jati Mulyo dan LMDH Margo Makmur senilai Rp. 22 juta, Nganjuk (21/12).

Bantuan tersebut masing-masing diserahkaan kepada LMDH Jati Mulyo, Desa Ngluyu, Kecamatan Ngluyu sebesar  Rp. 12.325.000,- guna pembuatan lubang resapan biopori, dan sisanya sebesar Rp. 10 juta diserahkan kepada LMDH Margo Makmur, Desa Ngadiboyo, Kecamatan Rejoso, diperuntukkan biaya pembelian bibit untuk rehabilitasi Kawasan Perlindungan Setempat (KPS) di Sumber Plawon dan Kedung Ngaron. Bantuan diserahkan simbolis oleh Administratur Perhutani Nganjuk Albert Revy Soeharsanto di saksikan sejumlah pengurus, anggota masing-masing LMDH.

Administratur Perhutani Nganjuk Albert Revy Soeharsanto mengatakan, “Kegiatan penyerahan bantuan dana ini merupakan implementasi dari program Tanggung Jawab Sosilal dan Lingkungan (TJSL) selaku Badan Usaha Milik Negara. Pemberian dana bantuan TJSL salah satu tujuannya adalah memberikan kemanfaatan bagi pembangunan sarana pendidikan, ekonomi, sosial, lingkungan serta pembangunan hukum dan tata kelola bagi perusahaan untuk masyarakat/lingkungan sekitar Perusahaan,” ujarnya.

“Kami berharap kerjasama dan sinergitas yang terjalin baik selama ini dipertahankan dan terus ditingkatkan. Semoga bantuan ini dapat bermafaat dan membawa berkah bagi para anggota LMDH dan masyarakat sekitar hutan, karena Perhutani peduli sebagai upaya mendukung program pemerintah,” imbuhnya.

Salah satu tujuan kegiatan pemberian dana bantuan TJSL ini adalah untuk memberikan kemanfaatan bagi pembangunan ekonomi, pembangunan sosial, pembangunan lingkungan serta pembangunan hukum dan tata kelola bagi perusahaan untuk masyarakat/lingkungan sekitar perusahaan. Selain itu, juga merupakan bentuk merajut kebersamaan dan sinergi agar tetap terjaga/terpelihara dan dapat melancarkan kegiatan masyarakat sekitar perusahaan,

Sementara itu, Ketua LMDH Jati Mulyo Desa Ngluyu Kecamatan Ngluyu, Pariyono menyampaikan terima kasih atas sinergi, kerjasama dan kontribusinya atas penyaluran dana TJSL tersebut, menurutnya hal itu sangat berarti membantu dalam hal pembiayaan pembuatan lubang biopori, guna menjaga ketersediaan sumber air, agar senantiasa terjaga keberadaannya di desa kami, ujarnya. (Kom-Pht/Ngj/Skc)

Editor : LRA
Copyright © 2023