TRIBUNNEWS.COM (09/03/2024) | Dalam rangka melestarikan lingkungan dan mengantisipasi terjadinya bencana alam serta melindungi kawasan hutan, Perhutani KPH Pekalongan Barat bersama Pemkab Brebes dan segenap stakeholder terkait melakukan penanaman pohon di Desa Batursari, Kecamatan Sirampog tepatnya di Petak 14 a-1 RPH Igirklanceng BKPH Paguyangan, Kamis (7/3/2024).

Hadir dalam kegiatan tersebut, Pj Bupati Brebes yang diwakili Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Sampah Kabupaten Brebes Laode Aris Vindar, perwakilan unsur Forkopimda Kabupaten Brebes, dan Administratur/KKPH Pekalongan Barat beserta jajaran.

Selain itu, turut hadir BKPH Paguyangan, perwakilan CDK wilayah V Tegal, segenap unsur Forkompincam Sirampog, Kepala Desa Batursari, LMDH Telaga Suci, perwakilan unsur penggiat lingkungan serta masyarakat setempat.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Sampah Kabupaten Brebes, Laode Aris Vindar, menyampaikan pihaknya sangat mendukung dan ikut membantu pelaksanaan pemulihan wilayah hutan khususnya yang ada di Kabupaten Brebes.

Sedangkan upaya pemulihan lanjutan yang dilakukan Pemkab Brebes, seperti mempelopori usulan Taman Nasional Gunung Slamet sebagai upaya perlindungan wilayah hutan.

“Sesuai undang-undang atau peraturan yang ada, wilayah hutan dipergunakan untuk menyejahterakan masyarakat. Tapi masyarakat juga perlu mendukung dan membantu program pemerintah untuk bisa melestarikan lingkungan dan hutan,” ungkap Laode Aris Vindar, dalam rilis yang diterima Tribunjateng.com.

Sementara itu, Administratur/KKPH Pekalongan Barat Prasetyo Lukito, menjelaskan kegiatan penanaman bersama kali ini sebagai komitmen dalam rangka menjaga ekosistem.

Adapun KPH Pekalongan Barat sudah melaksanakan kegiatan penanaman selama dua tahun terakhir, tersebar di tiga Kabupaten yaitu Kabupaten Brebes, Kabupaten Tegal dan Kabupaten Pemalang.

Lukito memaparkan, pada tahun 2022 pihaknya menanam sebanyak 436.669 Plc dengan berbagai jenis tanaman di lahan seluas 876,3 hektare.

Khusus di Kabupaten Brebes di lahan seluas 384,7 hektare dengan jumlah bibit 198.257 Plc.

Disamping itu, pada tahun 2022 juga dilakukan penanaman bersama Forkopimda Kabupaten Brebes di petak 19 RPH Igirklanceng BKPH Paguyangan seluas 32 hektare dengan jumlah bibit yang ditanam 17.500 plc.

Lebih lanjut, Prasetyo Lukito menjelaskan di tahun 2023 jumlah bibit yang ditanam sebanyak 477.024 Plc, di lahan seluas 901,48 hektar.

Khusus di Kabupaten Brebes jumlah bibit sebanyak 219.709 Plc, di lahan seluas 406,18 hektare.

Sedangkan pada tahun 2024 ini, KPH Pekalongan Barat berencana melakukan penanaman tanaman rutin di tiga Kabupaten seluas 682,0 hektare dengan jumlah bibit sebanyak 378.510 Plc.

“Beberapa kegiatan tersebut merupakan wujud sinergitas Perum Perhutani dalam melaksanakan tugas pokok sebagai rimbawan yakni menanam, dan memelihara tanaman untuk memperoleh pendapatan perusahaan serta memberikan manfaat yang maksimal kepada masyarakat. Selain itu, tidak kalah penting mengganti pola pikir masyarakat dari tanaman semusim menjadi tanaman MPTS atau agro”, paparnya.

 

Sumber : tribunnews.com