KUNINGAN, PERHUTANI (16/03/2020) | Dalam upaya memaksimalkan potensi wisata, Perhutani Kesatuan Pemangkuan (KPH) Kuningan bersama LMDH (Lembaga Masyarakat Desa Hutan) Wana Mulya membuka wisata rintisan baru Buyut Jaksa yang juga akan dikembangkan sebagai Bumi Perkemahan, berlokasi di petak 69h seluas 27,05 ha Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Bantarpanjang, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Kuningan, Minggu (15/03).
Acara pembukaan dihadiri oleh Administratur KPH Kuningan Uum Maksum, Camat Cibingbin Bagja Gumelar, perwakilan Koramil 1506 Cibingbin M. Kafidin, Kepala Desa Bantarpanjang Rakum, Ketua Paguyuban Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) se-Kabupaten Kuningan Tono Cartono, Ketua LMDH Wana Mulya Aif Heryana beserta 16 orang anggota, Karang Taruna, dan masyarakat sekitar hutan.
Lokasi wisata baru ini merupakan hasil inisiatif warga dan LMDH yang mendapat dukungan dari Perhutani Kuningan, sebagaimana disampaikan Administratur KPH Kuningan Uum Maksum. Ia memberikan apresiasi atas dibukanya wisata Buyut Jaksa dan berharap kelak dapat mendongkrak perekonomian warga Desa Bantarpanjang. Lanjut Uum, Perhutani juga akan bekerjasama dengan LMDH dalam pengembangan wisata untuk membangun fasilitas tambahan seperti wahana rumah pohon, Camping Ground dan juga Spot Selfie agar pengunjung semakin betah.
“Kami menyambut baik usulan warga Bantarpanjang dan LMDH Wana Mulya untuk mengembangkan lokasi wisata Buyut Jaksa sekaligus sebagai Bumi Perkemahan. Dengan adanya wisata baru ini, semoga bisa meningkatkan perekonomian warga Desa Bantarpanjang. Saya berpesan agar masyarakat mengedepankan pengelolaan hutan secara lestari sehingga wisata ini menjadi lebih baik.” ungkapnya.
Ungkapan kebanggaan disampaikan Camat Cibingbin, Bagja Gumelar atas inisiatif masyarakat untuk bekerjasama dengan Perhutani dalam mengembangkan wisata Buyut Jaksa yang dapat mendorong tumbuhnya perekonomian masyarakat.
“Saya sangat bangga dengan apa yang dilakukan oleh warga, khususnya untuk LMDH Wana Mulya dan Pemerintahan Desa Bantarpanjang yang terinspirasi untuk mengelola wisata Buyut Jaksa bekerjasama dengan pihak Perhutani. Saya yakin ini akan meningkatkan perekonomian masyarakat” jelasnya. (Kom-PHT/Kng/Dd)