NGANJUK, PERHUTANI (30/01/2024) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuka bersama stakeholder tanam 6 ribu bibit pohon di sekitar wana wisata religi Siti Kalimah di petak 162 wilayah Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Klonggean, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Berbek, Senin (29/01). Bibit pohon yang ditanam itu antara lain, bibit durian sebanyak 5 ribu dan sisanya sebanyak seribu adalah bibit campuran antara lain bibit pohon mangga, alpukat dan petai

Selain Perhutani kegiatan penanaman tersebut merupakan kolaborasi dengan Cabang Dinas Kehutanan (CDK) Wilayah Nganjuk, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nganjuk dan Forkopimcam Kabupaten Sawahan Nganjuk.

Administratur Perhutani KPH Nganjuk, Albert Revy Soeharsanto, menyatakan apresiasi terhadap kegiatan positif yang dilakukan oleh masyarakat setempat dalam menyelenggarakan kegiatan penanaman dengan para stakeholder. Ia menekankan bahwa penghijauan dan pengkayaan tanaman ini diharapkan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar.

“Kami terus berkolaborasi dengan stakeholder untuk menghijaukan kembali hutan, guna menjaga dan memelihara kelestarian alam,” ujarnya

Ia menambahkan, bibit durian yang ditanam dapat tumbuh subur, memberikan dampak positif baik bagi Perhutani maupun masyarakat desa hutan, karena tanaman tersebut memiliki nilai ekonomi, tutup Revy.

Kepala Desa Kebonagung, Supriadi memberikan apresiasi dan terima kasih kepada Perhutani serta instansi terkait dalam kegiatan ini, dan kami berharap nantinya tempat wisata religi Siti Kalimah ini nantinya bisa terkenal di luar daerah dengan tanaman duriannya.

“Dengan adanya penanaman ini, kami juga berharap dapat menjaga kelestarian hutan agar bisa bermanfaat dalam meningkatkan ekonomi di sekitar daerah wisata, pungkas  Supriadi. (Kom-PHt/Ngj/Skc)

Editor : LRA
Copyright©2024