PROBOLINGGO, PERHUTANI (30/08/2022) | Perhutani Probolinggo mereboisasi kawasan pantai selatan di Dusun Kerangmenjangan, Desa Bulurejo Kecamatan Tempursari Lumajang seluas 5 hektar  dengan bibit tanaman nyamplung, pada Minggu (28/08).

Kegiatan penanaman tersebut guna mencegah terjadinya abrasi disekitar bibir pantai, karena kawasan tersebut merupakan kawasan hutan lindung petak 10L Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Tempursari, agian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Pronojiwo.

Mewakili Administratur Perhutani KPH Probolinggo, Yudha Asisten Perhutani (Asper) BKPH Pronojiwo berharap, agar masyarakat sekitar juga ikut peduli dalam menjaga kelestarian tanaman tersebut, mengingat manfaatnya cukup besar bagi kehidupan sehari-hari masyarakat sekitar kawasan pesisir pantai.

“Reboisasi ini bertujuan upaya mitigasi kebencanaan terhadap potensi bahaya abrasi, selain itu untuk menjaga adanya infiltrasi air laut kedaratan,” ujar Yudha.

Selain itu, Yudha juga menghimbau karena kawasan tersebut merupakan kawasan wisata watu godeg, agar Pemerintah Desa setempat memberikan rambu-rambu atau peringatan terhadap semua wisatawan yang sedang berkunjung, agar juga bisa menjaga kelestarian alam khususnya kawasan hutan dipsisir pantai.

“Kami juga berharap juga ada kerjasama yang baik dengan pihak Pemerintah Desa, terlebih saat musim liburan untik bisa memberikan eduksi kepada wisatawan yang datang tentang manfaat hutan dipsisir pantai,” pungkasnya.

Disela kegiatan Adi Wijaya Perwakilan Pemuda Pesisir Pantai menjelaskan bahwa reboisasi ini selain sebagai upaya mitigasi kebencanaan terhadap potensi bahaya abrasi disempadan pantai juga berfungsi sebagai penyaring air laut yang naik kedarat, sehingga tidak menggangu sumber mata air tawar disekitarnya. (Kom-PHT/Pbo/Fek)

Editor : Uan

Copyright © 2022