JATIROGO, PERHUTANI (17/01/2019) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Jatirogo menyerahkan dana bagi hasil (sharing) produksi kayu sebesar Rp 227 Juta untuk 23 Lembaga Masyarakat Desa Hutan  (LMDH) diwilayah Kabupaten Tuban Rabu (16/1) di kantor Perhutani KPH Jatirogo.

Secara simbolis dana sharing tersebut diserahkan oleh Administratur Perhutani KPH Jatirogo Panca Sihite dan diterima oleh Ketua LMDH Wana Bangkit Sumari (54) asal Desa Dikir, Kecamatan Tambakboyo Kabupaten Tuban.

Administratur Perhutani KPH Jatirogo Panca Sihite menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk sinergitas kerjasama pengelolaan hutan bersama masyarakat antara LMDH dan Perhutani. Harapannya, tahun depan Perhutani bisa kembali menyerahkan dana sharing produksi hasil kayu kepada LMDH yang nilainya lebih besar.

“Saya harap dana sharing produksi kayu tahun ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin, terutama untuk penguatan kelembagaan dan sisanya untuk permodalan agar lembaga tersebut tumbuh sehat dari segi keuangan, sehingga nantinya diharapkan lembaga tersebut dapat mandiri,” pungkas Panca.

Ketua LMDH Wana Bangkit Sumari mengatakan bahwa ia sangat senang dan berterimakasih kepada Perhutani karena LMDH-nya mendapat dana sharing tahun ini. Menurutnya dana tersebut akan digunakan untuk mengembangkan usaha produktif LMDH Wana Bangkit yakni pengembangan air bersih bagi masyarakat sekitar desa Dikir. Selain itu dana tersebut juga akan dipakai untuk biaya pengerasan jalan aspal, pengadaan sarana prasarana olah raga bagi pemuda desa setempat, dan untuk modal usaha produktif serta penambahan peralatan ibadah di desa Dikir

“Saat ini ada sekitar 70 orang yang sudah memanfaatkan penyaluran air bersih dari LMDH Wana Bangkit. Dengan adanya tambahan modal dana sharing tersebut diharapkan bisa menjangkau masyarakat lainnya”, ucap Sumari. (Kom-PHT/Jtr/Smn)

Editor : Ywn
Copyright©2019