CEPU, PERHUTANI (6/5) | Narkoba telah menjadi ancaman bagi masyarakat untuk itu penegasan Pemerintah agar semua warga negara RI bersama-sama memerangi peredaran narkoba. Perum Perhutani bersama Polres Blora mengadakan pembinaan tentang bahaya ancama narkoba kepada karyawan KPH Cepu di pada Kamis (21/4) beberapa waktu lalu.

Hadir memberikan pengarahan Kasat Bimas Polres Blora AKP Sumaidi tentang pentingnya karyawan atau petugas Perhutani mengantisipasi sedini mungkin peredaran  narkoba dan radikalisme yang marak berkembang dikalangan masyarakat Indonesia pada akhir-akhir ini.

Sumaidi menjelaskan pula bentuk dan ciri-ciri tanaman yang termasuk jenis narkoba. Karyawan yang bekerja di hutan harus mengetahui dan mengenal jenis tanaman yang dilarang, dan apabila menemukan ada jenis tanaman psikotropika tumbuh dikawasan hutan diharapkan melaporkan kepada atasan langsung untuk dilakukan koordinasi dengan Kepolisian setempat untuk menindaklanjutinya.

Wakil Administratur KPH Cepu Agus Kusnandar mengatakan kegiatan ini bermanfaat dan ia berharap semua karyawannya jadi mengerti dan tahu resiko penggunaan narkoba. “Saya akan menindak tegas siapapun karyawan yang terbukti pengguna narkoba tidak akan ditolerir,” tegas Agus. (Kom-PHT/Cpu/Edy).

Editor: DKR

Copyright©2016