Perhutani Perhutani Lawu Ds Santunani Anak Yatim, Tasyakuran Target Getah Pinus Tembus 100% |

LAWU DS, PERHUTANI (29/11/2023) | Tercapainya target produksi getah pinus hingga melampaui angka 100% dari Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) 2023, yang ditetapkan sebesar 9.500 ton terealisasi hingga 9.587,215 ton atau terlampaui 101%, sebagai wujud syukur itu, Perum Perhutani Lawu Ds memberikan santunan kepada sejumlah anak yatim siswa SD Negeri 1 Baosan Lor, SD Negeri 4 Ngrayun dan SD Negeri 1 Temon Kecamatan Ngrayun Kabupaten Ponorogo, bertempat di Lokasi Wana Wisata (WW) Tumpak Lego Hill, pada Selasa (28/11).

Kegiatan tersebut dalam rangka tasyakuran pencapaian kinerja tahun 2023 bidang produksi getah pinus dan silaturahim keluarga besar Perum Perhutani menjelang akhir tahun 2023 lingkup Perhutani Lawu Ds, dihadiri Kepala Divisi Regional Jawa Timur yang diwakili Kepala Seksi Utama Bidang Produksi Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK) Divre Jatim Yohanes Eka Cahyadi, Administratur Perhutani Lawu Ds, Agus Ahmad Fadoli beserta jajaran serta sejumlah anak yatim.

Administratur Perhutani Lawu Ds, Agus Ahmad Fadoli menyampaikan, bahwa kegiatan ini bentuk ungkapan syukur atas segala hal, yang diterima dengan berbagi, tercapainya pekerjaan target produksi getah, maka dari itu, bersama anak yatim sebagai bentuk perhatian kepada anak-anak yang kurang beruntung, kita saling berbagi kebahagiaan, katanya.

“Anak yatim, merupakan potensi dan aset yang harus kita jaga, bina dan majukan dalam hal ilmu pengetahuan, agar menjadi generasi penerus bangsa yang berakhlakul karimah, doa anak yatim sangat kita harapkan bagi keberhasilan pekerjaan kita,” ujarnya.

Lebih lanjut Agus Fadoli mengatakan, “Semoga kedepan kita lebih semangat, lebih Gas pol di bidang sadapan, bidang tebangan kayu dan pungutan Daun Minyak Kayu Putih (DKP) pendapatan wisata di tahun 2024 semoga semakin baik kinerja kita,” tuturnya.

“Terimakasih kepada semua tim buser getah pinus Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) dan jajaranya se-wilayah kerja Perhutani Lawu Ds, juga semua mitra kerja penyadap yang ada di wilayah kerja Perhutani Lawu Ds,” tutup Agus.

Sementara itu, Wandi selaku guru pendamping menyampaikan, terimakasih kepada Perhutani Lawu Ds atas santunan yang diterima anak didiknya, menurutnya itu sangat berarti.

“Semoga Allah Swt menggantikan dengan pahala yang berlimpah, berkah dan pekerjaan Perhutani lebih sukses melestarikan hutan, karena fungsi dan manfaatnya untuk kesejahteraan masyarakat,” harapnya. (Kom-PHT/Lwuds/Eko)