JOMBANG, PERHUTANI (23/6/2021) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Jombang menerima kunjungan kerja PT Inhutani I dalam rangka Studi Banding pengelolaan tanaman kayu putih di wilayah Perhutani KPH Jombang, Selasa (22/6).

Administratur KPH Jombang, Muklisin di hadapan peserta studi banding mengatakan bahwa tanaman kayu putih memiliki berbagai jenis klon, diantara itu klon 71 adalah yang rendemennya sangat bagus dengan ciri daunnya lebar dan lebat. Ia pun menyampaikan rencana mengganti klon lainnya dengan klon 71 untuk memaksimalkan produktifitas minyak kayu putih.

“Karena minyak kayu putih itu sendiri merupakan salah satu produk unggulan non kayu untuk menopang pendapatan perusahaan,” katanya.

Dalam kunjungan tersebut peserta mengikuti paparan teknis yang meliputi pemilihan bibit unggul, cara pembibitan, penanaman, pemanenan, penyulingan sampai menjadi Minyak Kayu Putih (MKP) dan dilajutkan dengan praktek di Persemaian Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Lengkong, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Ngujung Timur yang secara administratif terletak di Kabupaten Nganjuk.

Manager PT Inhutani I, Heri dalam kesempatan tersebut mengatakan secara spesifik bahwa tujuannya melakukan studi banding ke KPH Jombang adalah untuk mendapatkan penjelasan mengenai cara mengelola tanaman kayu putih sampai proses produksi dan pemanfaatan lahan disela-sela tanaman kayu putih untuk ditanami tanaman palawija oleh anggota Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Ngudi Lestari. (Kom-PHT/Jbg/GN)

Editor : Ywn

Copyright©2021