Perhutani Tarik Minat Pembeli Kayu, Perhutani Dirikan TPKh di Padangan |

PADANGAN, PERHUTANI (26/05/2020) | Untuk menarik minat pembeli kayu, Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan Padangan dirikan Tempat Penjualan Kayu Khusus (TPKh) yang berlokasi dipetak 2c dan petak 3 wilayah Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Tinggang, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Tegaron. “Hal itu dilakukan untuk menarik minat pembeli kayu ditengah lesunya pasar akibat pandemi Covid-19,” kata Administratur Perhutani KPH Padangan Loesy Triana dalam keterangannya, Selasa (26/5).

Menurutnya target Pendapatan KPH Padangan pada tahun 2020 sebesar Rp 15,3 Miliar (69% ) atau Rp 10,6 Miliar ditopang dari pendapatan kayu yang didominasi jati, sementara (31%) dari pendapatan non kayu, sehingga pendirian TPKh tersebut menjadi salah satu alternatif untuk menarik minat pembeli yang lokasinya mudah dijangkau serta dekat dengan lokasi tebangan.

“Dibuatnya TPKh ini memang sangat tepat karena kita dapat menghemat biaya angkutan sampai 75% karena lokasinya yang dekat dengan area tebangan serta mudah dijangkau sehingga mitra pembeli kayu dapat dengan mudah mengawal pesanan kayunya. Kami berharap TPKh ini mampu untuk meningkatkan minat pembeli sehingga target pendapatan kayu dapat tercapai,” ujar Loesy.

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa TPKh Tinggang tersebut luasnya 2,0 hektar dengan kayu yang masuk di TPKh tersebut ditargetkan sebesar 5.053 M3. “Tujuannya untuk efisiensi anggaran, karena jarak angkut menjadi lebih dekat dibandingkan bila kayu diangkut ke Tempat Penimbunan Kayu (TPK) terdekat yang selisih jarak angkutnya sampai +15 km,” ujarnya.

“Selain itu dibuatnya TPKh juga untuk menarik minat para pembeli pertimbangan dekat dengan lokasi tebangan dan jalan raya sehingga memudahkan mitra pembeli untuk mengawal pesanannya sampai TPKh,” tutupnya.

Salah satu pembeli tetap kayu Perhutani, Sardi saat dijumpai di lokasi TPKh Tinggang menyampaikan bahwa dirinya masih membutuhkan kayu jati untuk mencukupi kebutuhan produksi perusahaannya. “TPKh ini sangat membantu pekerjaan kami dilapangan, selain menghemat waktu karena lokasinya yang dekat dengan area tebangan, ini juga memudahkan kami untuk mengawal secara langsung order pesanan kami,” kata Sardi. (Kom-PHT/Pdg/Mmt)

Editor : Ywn