PEKALONGAN TIMUR, PERHUTANI (12/11/2022) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Pekalongan Timur dan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Tengah berkolaborasi dalam Penyusunan Rencana Aksi Kawasan Ekosistem Esensial Teresterial (KEE) Areal Bernilai Konservasi Tinggi (ABKT) Kawasan Hutan Petungkriyono Kabupaten Pekalongan bertempat di Aula Hotel Horison Kota Pekalongan, Kamis (10/11).

Jajaran Perhutani KPH Pekalongan Timur dalam acara tersebut didapuk sebagai narasumber dikarenakan lokasi kawasan hutan Petungkriyono masuk dalam wilayah KPH Pekalongan Timur.

Administratur KPH Pekalongan Timur, Untoro Tri Kurniawan mengatakan Perhutani mendukung penuh dalam kegiatan penyusunan rencana KEE-ABKT tersebut. “Kawasan Hutan Petungkriyono merupakan salah satu hutan hujan tropis dunia di Indonesia. Hutan hujan tropis Petungkriyono didalamnya banyak menyimpan berbagai ekosistem antara lain satwa dan tumbuh-tumbuhan yang harus di jaga kelestariannya,” ungkapnya.

Kepala BKSDA Jawa Tengah yang diwakili oleh Kasubag BPDAS Kabupaten Pemalang, Heri menyambut baik dan mengucapkan terimakasih kepada Perhutani yang hadir sebagai Moderator dalam Pembahasan Penyusunan Rencana Aksi Kawasan Ekosistem Esensial Teresterial (KEE) Areal Bernilai Konservasi Tinggi (ABKT) Kawasan Hutan Petungkriyono Kabupaten Pekalongan.

“Setidaknya mendapatkan informasi tentang apa saja yang di dalam Kawasan Hutan Petungkriyono agar kita bisa kelola dan menjaga bersama demi kelestarian,” ujarnya. (Kom-PHT/Pkt/Hwr)

Editor : Aas

Copyright©2022