Perhutani Inhutani V Kerjasama Program Kemitraan dengan Kelompok Tani Hutan Mitra Jaya |

JAKARTA, INHUTANI V (09/12/2022) | Inhutani V Unit Lampung dan Kelompok Tani Hutan (KTH) Mitra Jaya di Register 18 lakukan penandatanganan Naskah Kesepakatan Kerjasama dalam rangka melakukan pemberdayaan masyarakaat di dalam kawasan hutan melaui program Perhutanan Sosial dengan pola kemitraan, bertempat di kantor Register 18 yang berada di Desa Tri Rahayu Kecamatan Negeri Kanton Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung, Pada Jumat (9/12).

Kelompok Tani Hutan Mitra Jaya merupakan masyarakat penggarap di areal Register 18 dari Desa Kresno Widodo Kecamatan Tegineneng Kabupaten Pesawaran yang telah menggarap kawasan dengan sukarela dan bersedia mengikuti program Perhutanan Sosial dengan pola kemitraan. Kelompok Tani Hutan Mitra Jaya sepakat bekerja sama dengan Inhutani V selaku pemegang ijin areal, hal ini merupakan tindak lanjut dari sosialisai yang sebelumnya dilaksanakan dengan Pemerintah Desa Kresno Widodo.

Dalam kesempatan penandatangan perjanjian kemitraan tersebut General Manager Unit Lampung Barnabas D Loli menyampaikan kepada masayarakat agar tidak ragu untuk mengikuti kemitraan dengan Inhutani V karena dengan bekerja sama terdapat nilai positif yang akan didapatkan oleh petani penggarap.

“Melalui Program Kemitraan, Kelompok Tani Hutan akan mendapatkan kepastian hukum dengan mengusahakan areal garapannya di kawasan hutan. Dengan pembinaan yang baik dari Inhutani V dengan proses pemilihan jenis tanaman Alpukat diyakini dapat memberikan dapak positif yang signifikan bagi perusahaan maupun masyarakat sebagai mitranya” ujarnya.

Sementara itu Ketua Kelompok Tani Hutan Mitra Jaya Marwoto menyampaikan terima kasih kepada Inhutani V yang telah mengakomodir masyarakat untuk mendapat kepastian menggarap areal register 18. Dalam proses sosialiasi program kemitraan kepada masyarakat diberitahukan bahwa pola kemitraan merupakan jalan keluar untuk mendapatkan legalitas sesuai aturan yang berlaku sehingga masyarakat yang menggarap areal kawasan hutan dapat terhindar dari oknum yang tidak bertanggungjawab yang berujung pada timbulnya konflik antar masyarakat.

“Harapan kami sebagai kelompok tani agar kerjasama ini memberi dampak yang baik terutama dalam mendapatkan hasil untuk meningkatkan taraf ekonomi masyarakat penggarap” ucapnya. (Kom-INH5/Mar)

Editor : Ywn